Liga Champions: Kisah Dennis Wise dan Cesc Fabregas di Como
Sebuah perjalanan panjang telah dilalui oleh Dennis Wise bersama klub Serie A, Como, sebelum akhirnya ia meninggalkan posisinya hanya beberapa minggu sebelum tim kembali ke kasta tertinggi, setelah absen selama 21 tahun. Namun, sebelum pergi, ia tampaknya memberikan sindiran terakhir kepada manajer, Cesc Fabregas.
Mantan gelandang Chelsea dan mantan pelatih Leeds United itu bergabung dengan Como pada tahun 2019, awalnya sebagai konsultan teknis sebelum akhirnya diangkat sebagai CEO pada Februari 2021.
“Dewan telah memutuskan untuk mengikuti arah Cesc Fabregas,” tulisnya dalam sebuah pernyataan di media sosial. Saya mengucapkan selamat kepada tim, kepada Cesc, dan kepada seluruh tim rekrutmen baru dalam langkah-langkah selanjutnya; status Serie A dan sepakbola Eropa – saya mengharapkan kesuksesan yang berkelanjutan bagi Anda. Meskipun ini adalah perpisahan, bukanlah akhir. Saya akan selalu membawa semangat Como dan orang-orangnya yang luar biasa bersamaku, ke mana pun saya pergi.”
Dia menambahkan: “Saya mengucapkan sukses bagi klub ke depan. Ini telah menjadi perjalanan yang luar biasa dengan Como 1907, dan saya sangat bersyukur atas kesempatan dan pengalaman yang saya miliki di sini.
“Dukungan dari tim, staf pelatih, dan para penggemar setia kami sangat luar biasa, dan saya akan selalu mengenang kenangan yang telah kita buat bersama. Selama saya bersama klub, kita telah membuat kemajuan signifikan dan mencapai promosi kembali ke Serie A, yang memberi saya kebanggaan yang luar biasa. Saya ingin mengakui upaya bersama yang membuat hal itu menjadi mungkin.”
Sementara itu, Fabregas, yang kembali menjabat sebagai manajer awal bulan ini, setelah sebelumnya mundur pada bulan Desember untuk mengikuti UEFA Pro Licence. Dia kemudian menjadi asisten bagi Osian Roberts yang mengambil alih sebagai manajer sementara dan membawa mereka kembali ke kasta tertinggi.
Pemenang Piala Dunia Spanyol itu juga merupakan salah satu pemilik klub, bersama mantan rekan setimnya di Arsenal, Thierry Henry.
Menjelang musim baru, ia telah menambah pengalaman besar ke skuadnya, dengan kedatangan mantan rekan setimnya yang juga merupakan juara Piala Dunia, Pepe Reina dan Raphael Varane.
Kiper mantan Liverpool dan Spanyol itu bergabung setelah meninggalkan Villarreal sementara Varane datang dengan status bebas transfer setelah meninggalkan Manchester United.
Dengan kekuatan baru ini, Como siap bersaing di level tertinggi dan mungkin suatu hari nanti, mereka akan kembali bersinar di pentas Liga Champions. Semua itu tidak terlepas dari peran penting Dennis Wise dan Cesc Fabregas dalam membangun fondasi yang kuat bagi kesuksesan klub mereka.