Liga Inggris: Chelsea Berjuang di Bawah Kendali Mauricio Pochettino
Chelsea sedang dalam tekanan berat setelah performa buruk mereka di musim ini di bawah kepemimpinan manajer baru, Mauricio Pochettino. Ian Wright, mantan pemain Arsenal, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap masa depan Pochettino di Chelsea, tetapi ia percaya bahwa gelar Piala FA bisa menjadi jalan keluar bagi manajer asal Argentina tersebut.
Pada pertandingan terakhir, Chelsea berhasil melaju ke babak semifinal Piala FA setelah mengalahkan Leicester City dengan skor 4-2. Meskipun sempat unggul 2-0 di babak pertama, Chelsea harus berjuang keras hingga injury time untuk memastikan kemenangan mereka.
Dalam pertandingan tersebut, Marc Cucurella dan Cole Palmer berhasil mencetak gol untuk Chelsea, namun Leicester mampu menyamakan kedudukan melalui gol bunuh diri Axel Disasi dan gol cantik Stephy Mavididi. Meskipun Leicester harus bermain dengan 10 pemain setelah Callum Doyle diusir, Chelsea baru bisa memastikan kemenangan mereka melalui gol-gol Carney Chukwuemeka dan Noni Madueke di injury time.
Selanjutnya, Chelsea akan menghadapi Manchester City, juara Liga Inggris dan juara Eropa, di babak semifinal Piala FA. Wright menyadari bahwa pertandingan tersebut akan sangat sulit bagi Chelsea, namun ia meyakini bahwa gelar Piala FA bisa menjadi penyelamat bagi Pochettino.
Performa buruk Chelsea di kompetisi domestik membuat posisi Pochettino semakin terancam. Meskipun mereka berhasil mencapai final Piala EFL pada bulan Februari, kekalahan dari Liverpool membuat kekecewaan bagi para pendukung Chelsea. Pochettino dianggap belum mampu membawa Chelsea meraih trofi dan membuat keputusan yang tepat dalam pertandingan penting.
Pada podcast Ringer FC-nya, Wright mengungkapkan bahwa Pochettino sangat membutuhkan gelar Piala FA untuk menjaga pekerjaannya di Chelsea. Karena itu, pertandingan melawan Manchester City akan menjadi ujian berat bagi Pochettino dan timnya.
Chelsea, yang finis di posisi ke-12 di Liga Premier musim lalu, akan melanjutkan kampanye mereka pada tanggal 30 Maret dengan menghadapi Burnley, tim papan bawah yang sedang berjuang menghindari degradasi.
Dengan tekanan yang semakin meningkat, Pochettino dan Chelsea harus segera menemukan performa terbaik mereka jika ingin meraih kesuksesan di sisa musim ini. Gelar Piala FA bisa menjadi pendorong bagi Chelsea untuk bangkit dan membuktikan bahwa mereka masih layak bersaing di level tertinggi sepakbola Inggris.
Dengan begitu, tantangan besar menanti Chelsea di babak semifinal Piala FA, namun dengan semangat juang yang tinggi, mereka masih memiliki kesempatan untuk meraih kesuksesan di kompetisi ini. Semua mata akan tertuju pada Mauricio Pochettino dan apakah ia mampu membawa Chelsea melangkah lebih jauh dalam perjalanan mereka menuju gelar Piala FA.
