Liga Champions: Julian Alvarez dan Perjalanan Menuju Atletico Madrid
Julian Alvarez, seorang pemain sepakbola yang telah meraih segalanya kecuali tempat utama dalam pertandingan klub terbesar. Koleksi medali Alvarez termasuk Piala Dunia dan Copa America, Liga Champions dan Copa Libertadores, Piala Dunia Klub dan Piala Super Eropa, Premier League dan Liga Primera Argentina, beberapa di antaranya bahkan lebih dari sekali.
Selama dua musim bersama Manchester City, Alvarez telah memenangkan lebih banyak trofi daripada yang diraih klub dalam 85 tahun pertama sejarah mereka. Maka tidak mengherankan jika biaya transfer sebesar £82 juta yang akan diterima City dari Atletico Madrid termasuk premium untuk jaminan meraih trofi yang tampaknya selalu menyertainya ke Spanyol. Hal ini juga mencerminkan keberhasilan bisnis yang luar biasa oleh City: dibeli dengan harga £14 juta dari River Plate – harga yang terlihat semakin menguntungkan ketika, setahun kemudian, Chelsea membayar £107 juta untuk Enzo Fernandez, rekan setim Alvarez di River Plate, yang kemudian berlabuh ke Stamford Bridge melalui Benfica – mereka akan menjualnya dengan harga rekor klub.
Alvarez, yang sering dianggap sebagai penyerang cadangan terbaik dalam permainan, tetap menjadi sosok yang tak tergantikan di City. Meskipun tidak selalu menjadi starter dalam beberapa pertandingan penting, kontribusinya tetap tak tergantikan. Dengan 54 penampilan, 19 gol, dan 13 assist musim lalu, Alvarez terbukti sangat berharga selama cedera Haaland dan absennya De Bruyne.
Namun, pertanyaan yang muncul adalah seberapa baik sebenarnya Alvarez? Di Atletico Madrid, dia harus menjadi spesialis dalam satu posisi, yang mungkin akan menantangnya mengingat gaya permainan yang berbeda di Spanyol. Meski demikian, dengan kepergian Alvarez, City akan memiliki lebih banyak dana untuk mencari penggantinya.
Di musim panas ini, sementara Real Madrid merekrut Kylian Mbappe, Atletico mendapatkan Alvarez dengan biaya transfer yang cukup besar. Hal ini memberikan tekanan pada Alvarez untuk membuktikan dirinya sebagai salah satu penyerang terbaik di dunia setelah menjadi pemain cadangan mewah. Meskipun demikian, masih ada keraguan mengenai kemampuannya.
Alvarez memiliki peran yang berbeda di City; namun, dia tidak selalu tampil gemilang. Meski demikian, menemukan seorang penyerang cadangan yang selalu fit dan cukup produktif seharga £14 juta merupakan prestasi yang luar biasa. Dan sekarang, dengan £82 juta yang akan diterima City dari penjualannya, mencari penggantinya mungkin akan lebih mudah.
Dengan kepindahannya ke Atletico Madrid, Alvarez memasuki babak baru dalam kariernya. Dengan tekanan dan ekspektasi yang tinggi, dia harus membuktikan dirinya sebagai pemain yang layak bersaing di level tertinggi, termasuk di Liga Champions. Hanya waktu yang akan menjawab seberapa sukses Alvarez di klub barunya dan apakah dia bisa menorehkan namanya di sejarah klub dengan prestasi yang gemilang.