Yann Aurel Bisseck, bek muda Inter Milan, kini berada dalam posisi yang rumit setelah kesalahan awal dan kedatangan Manuel Akanji. Bisseck mulai mempertimbangkan untuk meninggalkan Inter agar bisa bermain lebih reguler. Ia percaya bahwa dengan performa yang baik, ada peluang untuk masuk ke dalam skuad Jerman di Piala Dunia 2026.
Menurut laporan dari Bild, Bisseck menarik perhatian dari klub-klub di Jerman, termasuk Eintracht Frankfurt. Klub tersebut sebelumnya tertarik padanya, namun kehilangan kesempatan ketika Inter merekrutnya saat ia masih bermain di Aarhus. Saat ini, kedua klub sedang berkomunikasi, tetapi belum ada kesepakatan yang dekat, karena Inter menetapkan nilai tinggi untuk Bisseck. Musim panas lalu, mereka hanya bersedia menjualnya dengan harga €40 juta, dan meskipun harga tersebut bisa turun, tidak akan drastis.
Di sisi lain, manajemen Inter saat ini tidak merencanakan langkah besar di bursa transfer Januari mendatang, menurut Calciomercato. Sementara itu, Inter juga memantau situasi Dayot Upamecano, yang kontraknya akan berakhir. Bayern Munich masih berusaha untuk mempertahankannya, tetapi negosiasi tersebut tidak mudah. Jika Upamecano benar-benar pergi dengan status bebas transfer, banyak klub besar akan tertarik, menjadikannya target yang sulit dan mahal.
Melihat situasi Bisseck, Inter harus segera memutuskan langkah mereka. Meskipun memiliki fisik yang mengesankan dan menunjukkan potensi yang menarik, performanya belum konsisten. Ia sering harus bersaing dengan pemain yang lebih berpengalaman dan terkadang melakukan kesalahan yang membuat pelatih frustrasi. Tidak mengejutkan jika Inter memanfaatkan kesempatan untuk meraih keuntungan dari penjualan Bisseck dan mencari pemain yang lebih stabil untuk mengisi posisi tersebut.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terbaru tentang Serie A dan sepak bola Italia!
