Dalam dunia sepak bola, tidak ada yang lebih menarik daripada drama transfer yang berlangsung setiap musim panas. Athletic Club, dengan kebijakan uniknya yang hanya merekrut pemain asal Basque, telah menjadi sorotan utama dalam beberapa tahun terakhir. Terutama dengan keputusan Nico Williams untuk tetap berada di Bilbao meskipun ada tawaran menggoda dari Barcelona. Keputusan ini menunjukkan bahwa ada sesuatu yang istimewa di Athletic Club yang membuat para pemain merasa terikat.
Nico Williams, yang baru-baru ini tampil gemilang dengan mencetak satu gol dan memberikan dua assist dalam pertandingan pembuka La Liga di San Mames, telah membuktikan bahwa ia adalah salah satu talenta terbaik Spanyol saat ini. Dalam wawancara, ia menyatakan betapa pentingnya dukungan dari para penggemar Athletic. “Basis penggemar ini luar biasa, bagi saya ini seperti keluarga. Ada alasan mengapa saya tetap di sini, saya sangat bangga dengan orang-orang kita,” ujarnya.
Ander Herrera, mantan pemain Athletic Club, juga berbicara tentang perubahan positif yang terjadi di klub. “Dulu, banyak pemain seperti saya, Javi Martinez, dan Fernando Llorente yang pergi karena klub tidak mampu mempertahankan kami. Namun sekarang, mereka melakukan hal-hal dengan cara yang benar,” katanya. Herrera menyoroti bahwa Athletic kini lebih cepat dalam menawarkan kontrak kepada pemain kunci, seperti Oihan Sancet dan Dani Vivian, yang telah menandatangani kontrak jangka panjang hingga 2032.
Keputusan Williams untuk tetap di Athletic bukan hanya soal kontrak, tetapi juga tentang rasa memiliki dan tanggung jawab. Herrera menjelaskan, “Dia merasa penting dan memiliki tanggung jawab tidak hanya dalam permainan, tetapi juga untuk mewakili klub.” Williams percaya bahwa ia bisa membawa Athletic ke level yang lebih tinggi, meskipun perjalanan itu tidak akan mudah.
Athletic Club memiliki hubungan yang unik dengan wilayah Basque. Dalam rangka merayakan ulang tahun ke-125 pada tahun 2023, klub memberikan jersey kepada setiap bayi yang lahir di wilayah tersebut. Meskipun Bilbao hanya memiliki populasi sekitar 350.000, lebih dari satu juta orang merayakan kemenangan Copa del Rey mereka tahun lalu. Dalam perayaan tersebut, Williams dan saudaranya terlihat merayakan bersama para penggemar, menunjukkan betapa dekatnya hubungan antara klub dan komunitasnya.
“Yang saya suka dari Athletic adalah filosofi mereka, cara mereka mempromosikan pemain muda, dan rasa hormat yang mereka miliki terhadap pemain senior dan institusi,” ungkap Herrera. “Sepak bola mungkin berubah, tetapi Athletic tidak banyak berubah; mereka tetap romantis. Mereka sangat menghargai penggemar dan selalu mengutamakan klub.”
Slogan yang dipopulerkan oleh Narcis de Carreras pada tahun 1968 menyatakan bahwa klub yang Williams bisa bergabung musim panas ini adalah ‘lebih dari sekadar klub’. Herrera menambahkan, “Ada orang yang tidak menyukai sepak bola, tetapi jika Anda bertanya kepada mereka apakah mereka menonton Athletic, mereka akan menjawab ya. Apa yang Athletic maksudkan bagi wilayah Basque adalah bahwa semua orang mendukung Athletic; ini lebih dari sekadar klub sepak bola.”
Dengan semua ini, jelas bahwa keputusan Nico Williams untuk tetap di Athletic Club bukan hanya tentang sepak bola, tetapi juga tentang identitas, komunitas, dan rasa bangga yang mendalam. Saat ia melanjutkan karirnya di klub, para penggemar di Indonesia dan di seluruh dunia akan terus mengikuti perjalanan menarik dari salah satu talenta terbaik yang dimiliki Spanyol saat ini.