Mohamed Salah, bintang Liverpool, baru-baru ini membuat keputusan yang menarik dengan menghapus semua referensi tentang klub dari akun X-nya (sebelumnya Twitter). Dalam pertandingan terakhir, Salah hanya duduk di bangku cadangan saat Liverpool meraih kemenangan 5-1 atas Eintracht Frankfurt di Liga Champions. Pelatih Liverpool, Arne Slot, tampaknya mulai meragukan performa Salah, yang biasanya merupakan starter utama, setelah sang pemain mengalami penurunan performa di awal musim ini.
Keputusan Slot untuk tidak menurunkan Salah dalam pertandingan penting mungkin tidak diterima dengan baik oleh sang pemain. Dia mengganti foto profilnya di X dengan gambar bersama keluarganya, yang menimbulkan spekulasi tentang masa depannya di klub. Apakah ini pertanda bahwa era Salah di Liverpool akan segera berakhir?
Musim lalu, Salah tampil luar biasa, mencetak 34 gol dan memberikan 23 assist di semua kompetisi, membantu Liverpool meraih gelar Premier League. Namun, di usia 33 tahun, tampaknya kita mulai melihat penurunan performanya, dengan hanya mencetak tiga gol dan tiga assist sejauh ini di musim ini. Meskipun angka tersebut tidak buruk, tetapi jelas jauh di bawah standar yang biasanya ditunjukkan oleh Salah.
Banyak penggemar bertanya-tanya apakah Salah masih bisa bangkit kembali. Seperti yang kita tahu, bahkan pemain terbaik pun akan mengalami penurunan seiring bertambahnya usia. Jika Salah merasa tidak bahagia dengan posisinya saat ini, masa depannya di Anfield bisa berakhir lebih cepat dari yang diperkirakan. Dia baru saja menandatangani kontrak baru selama dua tahun pada bulan April lalu, tetapi situasinya di bulan Januari mendatang akan menarik untuk disaksikan, terutama jika ia terus terpinggirkan.
Dengan perkembangan ini, para penggemar Liverpool di Indonesia tentu berharap yang terbaik untuk Salah dan klubnya. Apakah dia bisa kembali ke performa terbaiknya? Hanya waktu yang akan menjawab.