Casemiro, gelandang bertahan yang dikenal tangguh, tampaknya akan tetap berseragam Manchester United meskipun ada ketertarikan kuat dari klub-klub besar Liga Pro Saudi, Al Ittihad. Menurut informasi yang diperoleh dari CaughtOffside, mantan rekan setimnya di Real Madrid, Karim Benzema, sangat berharap klubnya bisa mendatangkan pemain Brasil berpengalaman ini. Namun, saat ini, Casemiro justru menunjukkan peningkatan peran di bawah arahan pelatih baru, Ruben Amorim.
Meskipun performanya sempat menurun di akhir masa kepelatihan Erik ten Hag, Casemiro kini dianggap sebagai bagian penting dalam rencana Amorim. Seorang sumber yang dekat dengan situasi ini mengatakan, “Peran Casemiro di Manchester United telah berkembang di bawah manajer baru Ruben Amorim. Amorim telah memposisikannya sebagai playmaker yang lebih dalam, memberikan tanggung jawab sentral baik dalam transisi bertahan maupun saat membangun serangan. Pergeseran taktis ini semakin mengukuhkan pentingnya Casemiro dalam tim, terutama setelah United gagal mendatangkan Carlos Baleba dari Brighton.”
Manchester United tidak terburu-buru untuk melepas Casemiro. Pemain berusia 33 tahun ini masih terikat kontrak hingga 2026, dan klub tidak bersedia melepaskannya tanpa mendapatkan pengganti yang sesuai. Casemiro sendiri tidak mendesak untuk pergi, karena ia ingin tetap bermain pada level tinggi menjelang Piala Dunia 2026 yang akan digelar musim panas mendatang.
Namun, Al Ittihad diperkirakan akan mencoba kembali untuk merekrut Casemiro pada bursa transfer Januari mendatang, dengan tawaran gaji yang sangat menggiurkan untuk menarik perhatian pemain tersebut. Meskipun kontraknya akan berakhir di akhir musim, rencananya saat ini adalah mempertahankannya setidaknya sampai saat itu. Amorim jelas perlu membangun kembali lini tengah MUFC di masa depan, tetapi untuk saat ini, pelatih asal Portugal ini melihat nilai penting dari keberadaan pemain berpengalaman seperti Casemiro dalam skuadnya.