Manchester United Terpuruk di Posisi Delapan Besar Premier League
Manchester United kembali merasakan kekalahan saat bertandang ke London Stadium. Mereka kalah 2-0 dari tuan rumah West Ham United pada pertandingan akhir pekan lalu. Mantan pemain Liverpool, Jamie Carragher, menyebut bahwa kekalahan itu bukanlah kejutan, mengingat performa ‘membosankan’ yang ditunjukkan oleh Manchester United belakangan ini. Bahkan, Carragher menyebut bahwa kejutan sebenarnya adalah fakta bahwa Manchester United masih bertahan di posisi kedelapan klasemen sementara Premier League.
Meskipun tampil cukup baik di babak pertama, Manchester United gagal menunjukkan respons yang memadai setelah kebobolan dua gol dari Jarrod Bowen dan Mohammed Kudus di babak kedua. Carragher pun meragukan pernyataan dari manajer Manchester United, Erik ten Hag, yang mengklaim bahwa timnya mengendalikan jalannya pertandingan. Menurut Carragher, pernyataan tersebut terdengar seperti ucapan manajer yang sudah dalam masa akhir kepemimpinannya di sebuah klub.
Carragher juga menyoroti fakta bahwa performa Manchester United musim ini sangat mengecewakan. Meskipun mereka masih bertengger di posisi delapan klasemen sementara, Carragher menyebut bahwa mereka merupakan tim yang sangat biasa dan bahkan dianggap membosankan. Dengan hanya mencetak 18 gol dalam 18 pertandingan, Manchester United bahkan memiliki catatan gol yang sama dengan tim kasta kedua, Luton.
Komentar-komentar pedas dari Carragher ini tentu menjadi sorotan bagi para penggemar dan pengamat sepakbola. Terlebih lagi, Manchester United saat ini tengah diambang keputusan besar terkait masa depan klub. Dengan performa yang menurun dan kritik yang terus mengalir, Manchester United perlu segera menemukan solusi agar tidak semakin terpuruk di klasemen Premier League.
