Pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini, mengungkapkan kepada Dazn: “Di Bergamo, saya menemukan lingkungan yang ideal, dengan sebuah klub yang memungkinkan saya untuk bekerja dengan ide-ide saya. Di masa lalu, saya menolak beberapa tawaran dari luar negeri, untuk masa depan kita akan lihat.” Gasperini juga menambahkan, “Arab Saudi? Mereka memiliki sumber daya yang luar biasa dan tidak bodoh, ada para eksekutif muda yang telah belajar di luar negeri. Sepak bola memiliki kekuatan besar untuk menyatukan orang-orang.”
Gian Piero Gasperini, pelatih Atalanta, memberikan pernyataan menarik kepada Dazn. Ia mengungkapkan bahwa di Bergamo, ia menemukan lingkungan yang ideal untuk bekerja dengan ide-ide sepak bola yang dimilikinya. Gasperini juga mengungkapkan bahwa meskipun ia telah menolak beberapa tawaran dari luar negeri di masa lalu, ia tidak menutup kemungkinan untuk melihat tawaran di masa depan.
Selain itu, Gasperini juga memberikan pandangannya tentang sepak bola di Arab Saudi. Menurutnya, Arab Saudi memiliki sumber daya yang luar biasa dan para eksekutif muda yang telah belajar di luar negeri. Ia percaya bahwa sepak bola memiliki kekuatan besar untuk menyatukan orang-orang di negara tersebut.
Pernyataan Gasperini ini tentu saja menarik perhatian para penggemar sepak bola. Dengan pengalamannya yang luas di dunia sepak bola, pandangannya tentang potensi klub dan liga di luar Italia menjadi informasi yang menarik untuk diikuti.
Pelatih Atalanta ini juga memberikan gambaran bahwa sepak bola tidak hanya menjadi olahraga, tetapi juga memiliki peran yang besar dalam diplomasi antar negara. Dengan melihat potensi sepak bola sebagai alat untuk menyatukan orang-orang dari berbagai latar belakang, Gasperini memberikan pandangan yang segar tentang peran olahraga dalam hubungan internasional.
Dengan pernyataan Gasperini ini, para penggemar sepak bola di seluruh dunia dapat melihat bahwa pandangan tentang sepak bola tidak hanya terbatas pada lapangan hijau, tetapi juga memiliki dampak yang jauh lebih luas di masyarakat dan hubungan antar negara.