Klub Serie A, Como, kini menghadapi kemungkinan kehilangan Cesc Fabregas, yang santer dikabarkan akan pindah ke Bayer Leverkusen. Dalam menghadapi situasi ini, Como mulai mempertimbangkan langkah untuk merekrut Alvaro Arbeloa sebagai pelatih baru mereka.
Fabregas, setelah kemenangan Como atas Cagliari, mengeluarkan pernyataan yang mengejutkan banyak pihak, termasuk manajemen klub. La Gazzetta dello Sport melaporkan bahwa telah terjadi pertemuan antara Fabregas dan petinggi Bayer Leverkusen, yang semakin memperkuat dugaan bahwa sang gelandang akan segera meninggalkan Como. Untuk mengantisipasi kepergian Fabregas, Como pun mencari pilihan lain untuk posisi pelatih.
Salah satu nama yang muncul dalam radar Como adalah Davide Ancelotti, namun Alvaro Arbeloa juga menjadi sosok yang menarik perhatian. Arbeloa, yang dikenal sebagai mantan pemain Real Madrid, dianggap sebagai pelatih muda yang berambisi untuk membuktikan kemampuannya di level tertinggi. Dia memenuhi kriteria yang dicari Como, yang ingin mendatangkan sosok dari ‘galaksi’ Real Madrid.
Di sisi lain, Davide Ancelotti, putra Carlo Ancelotti, juga berhasrat untuk membangun namanya sendiri dalam dunia manajemen. Dia ingin mengambil alih kendali sebuah klub dan menunjukkan kemampuannya. Baik Arbeloa maupun Ancelotti bisa menjadi solusi untuk membantu Como mempertahankan Nico Paz di klub lebih lama.
Dengan langkah ini, Como berupaya untuk tidak hanya menjaga stabilitas tim, tetapi juga membangun masa depan yang lebih cerah. Keputusan untuk merekrut pelatih baru sangat penting dalam menentukan arah klub ke depan, terutama dalam menghadapi tantangan di Serie A.
