Marselino Ferdinan Absen Selama Beberapa Pekan Lagi karena Cedera Hamstring yang Semakin Parah.
Marselino Ferdinan Absen Beberapa Pekan Lagi Akibat Cedera Hamstring
Jakarta, CNN Indonesia – KMSK Deinze mengumumkan bahwa Marselino Ferdinan harus absen selama beberapa pekan lagi karena cedera hamstring yang dideritanya semakin parah usai kembali dari Timnas Indonesia.
“Update cedera kami dimulai dengan berita tentang Marselino Ferdinan. Ia mengalami cedera hamstring beberapa pekan lalu,” tulis Deinze dalam rilisnya di situs resmi Kamis (26/10).
Meski kesembuhannya pada awalnya tampak penuh harapan, namun kembalinya ia dari Timnas Indonesia membawa kabar yang kurang positif. Cederanya semakin parah, membuatnya harus absen beberapa minggu lagi,” tulis Deinze menambahkan.
Marselino Ferdinan mengalami cedera sejak akhir September lalu. Kondisi ini membuat Marselino tidak dapat dimainkan oleh Shin Tae Yong saat Timnas Indonesia bertanding di putaran pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Marselino hanya jadi penonton saat Indonesia membantai Brunei Darussalam dengan skor 6-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), pada 12 Oktober lalu.
Kemudian Marselino tak dibawa oleh STY saat Timnas Indonesia bertandang ke Brunei Darussalam pada 17 Oktober. Alasannya, Marselino saat itu harus mendapatkan pemulihan khusus dari tim dokter PSSI.
Sayangnya, ketika Marselino kembali ke klubnya di Belgia yakni KMSK Deinze kondisinya ternyata belum pulih. Bahkan, Deinze menyebut cedera Marselino makin parah usai kembali dari Timnas Indonesia.
Selain Marselino, pemain timnas Singapura Ilhan Fandi juga tengah mengalami kondisi yang kurang fit yang mengakibatkannya absen dalam latihan sepanjang pekan ini bersama Deinze.
“Ada kabar yang kurang menggembirakan bagi Ilhan Fandi. Dia merasa tidak enak badan dan tidak bisa berlatih bersama tim sepanjang pekan. Kami berharap dia cepat sembuh,” tulis Deinze.
Dengan absennya Marselino Ferdinan dan Ilhan Fandi, Deinze akan kehilangan dua pemain kunci dalam beberapa pekan ke depan. Hal ini tentu menjadi tantangan bagi tim pelatih dalam menghadapi pertandingan-pertandingan selanjutnya.
(rhr)