Bonaventura dan Berardi, Pemain yang Menarik Perhatian dengan Performa Gemilang.
Bonaventura dan Berardi, dua pemain yang mampu menyinari sepakbola Italia yang dilanda skandal taruhan dan cedera. Bonaventura menunjukkan penampilan gemilangnya di Fiorentina, sementara Berardi telah menjadi andalan Sassuolo selama satu dekade dan menjadi incaran beberapa klub, termasuk Juventus. Keduanya mencetak gol dalam pertandingan melawan Malta, dengan Berardi bahkan mencetak dua gol, satu dengan kaki kiri dan satu dengan kaki kanan.
Juventus telah menunjukkan minat pada Berardi sejak 2016, ketika mantan petinggi klub, Beppe Marotta, sering meneleponnya. Namun, pada saat itu Berardi tidak merasa siap untuk bergabung dengan Juventus. Namun, sekarang situasinya telah berubah, dan jika tergantung pada keinginannya, Berardi akan mengenakan seragam Juventus dengan warna putih daripada hijau di seragam Sassuolo. Namun, Sassuolo tidak melepaskan genggamannya, dan setelah batas waktu transfer tanggal 17 Agustus berlalu, kesepakatan senilai sekitar 30 juta euro tanpa pemain yang dikirim sebagai imbalan pun gagal terwujud.
Berardi harus menunda kerjasama dengan Chiesa, yang saat ini hanya mungkin terjadi di tim nasional. Meskipun kondisi fisik Chiesa yang tidak memungkinkan membuatnya tidak dapat menyelesaikan trisula dengan Berardi. Di Juventus, hanya ada tempat untuk salah satu dari mereka di belakang penyerang dalam formasi 3-5-2 yang digunakan oleh Allegri (kecuali jika kedatangan pemain sebesar Berardi membawa perubahan dalam formasi). Baik bermain bersama Chiesa atau menggantikannya, Berardi terbukti mampu memberikan pengaruh dan terus membuktikannya di seluruh Italia dan bersama tim nasional.