West Ham United semakin dekat untuk menambah amunisi tim mereka dengan kesepakatan transfer gelandang AS Monaco, Soungoutou Magassa. Menurut laporan dari Santi Aouna, klub asal London ini telah mencapai kesepakatan dengan klub Ligue 1 tersebut senilai €17 juta sebagai biaya tetap, ditambah €3 juta dalam bentuk bonus yang terkait dengan performa. Dalam kesepakatan ini juga terdapat klausul penjualan kembali sebesar 10%, yang memastikan Monaco akan mendapatkan keuntungan dari transfer pemain di masa depan.
Soungoutou Magassa, yang baru berusia 21 tahun, dianggap sebagai salah satu talenta muda paling menjanjikan di Prancis. Selain kemampuannya sebagai gelandang, ia juga memiliki fleksibilitas untuk bermain di posisi bek tengah jika diperlukan. Dengan kedatangan Magassa, West Ham diharapkan dapat menambah kedalaman dan persaingan di lini tengah mereka.
Pemain muda ini sendiri telah memberikan persetujuannya untuk pindah ke West Ham, terkesan dengan proyek yang ditawarkan klub dan kesempatan untuk bermain di Premier League. Saat ini, rencana perjalanan dan jadwal pemeriksaan medis sedang disusun, dan transfer ini diperkirakan akan resmi setelah semua formalitas selesai.
West Ham United, yang memulai musim ini dengan kurang baik, berusaha untuk memperbaiki masalah di skuat mereka dengan menambah pemain baru. Dengan kurang dari seminggu sebelum penutupan jendela transfer, diharapkan tim asuhan Graham Potter ini akan melakukan lebih banyak langkah untuk memperkuat skuad mereka.
Bagi AS Monaco, penjualan Magassa memberikan keuntungan finansial yang sehat untuk pemain yang dikembangkan dalam sistem mereka, sekaligus membuka peluang untuk keuntungan di masa depan melalui klausul penjualan kembali. Sementara itu, bagi para penggemar West Ham, kedatangan talenta muda asal Prancis ini menambah semangat dan harapan, terutama setelah hasil buruk yang mereka alami belakangan ini.
Dengan transfer ini, West Ham United menunjukkan komitmen mereka untuk bersaing di level tertinggi dan memberikan hiburan yang lebih baik bagi para penggemar mereka di Indonesia dan seluruh dunia.