Site icon Pemain12.com

Vietnam Terkapar, Indonesia Menang di Piala Asia 2023

Timnas Indonesia sukses mengalahkan Vietnam dalam pertandingan Piala Asia 2023. Kemenangan ini menjadi prestasi yang membanggakan bagi Indonesia, namun sebaliknya menjadi momen yang memprihatinkan bagi pelatih Vietnam, Philippe Troussier. Kekalahan ini menjadi yang ketiga bagi Troussier saat menghadapi Indonesia, dan hal ini mengundang spekulasi mengenai nasibnya sebagai pelatih Vietnam. Namun, apakah kekalahan ini akan membuat Troussier mengalami nasib yang sama seperti pada insiden di Piala Asia 2004?

Pertandingan antara Timnas Indonesia dan Vietnam pada Piala Asia 2023 berlangsung sengit. Meskipun Vietnam diasuh oleh Troussier, Indonesia mampu unggul dengan skor 1-0 berkat gol yang dicetak oleh Asnawi Mangkualam lewat penalti pada menit ke-42. Kemenangan ini tidak hanya menjadi kekalahan ketiga Troussier saat menghadapi Indonesia, namun juga membuat Vietnam dipastikan gagal melaju ke babak 16 besar, meski masih ada satu laga tersisa.

Sebelumnya, saat menangani Timnas Vietnam U-22 di SEA Games 2023, Troussier juga mengalami nasib nahas. Pasalnya, Indonesia U-23 yang diarsiteki oleh Indra Sjafri berhasil melumat Vietnam dengan skor 3-2. Namun, kekalahan dari Indonesia yang paling dikenang oleh Troussier adalah insiden di Piala Asia 2004. Saat itu, kekalahan dari Indonesia berujung pada pemecatan Troussier.

Pada 18 Juli 2004, di Stadion Workers, Beijing, China, Qatar takluk 1-2 dari Indonesia. Saat itu Qatar ditangani oleh Troussier yang baru didatangkan pada 1 Januari 2004. Dua gol Indonesia pada pertandingan tersebut dilesakkan oleh Budi Sudarsono (menit ke-26) dan Ponaryo Astaman (48). Adapun gol Qatar diciptakan oleh Magid Mohamed (83). Dua hari setelah kekalahan tersebut, atau menjelang laga melawan Bahrain, Troussier dipecat. Namanya sudah tidak tercantum sebagai pelatih dalam laga Qatar pada 21 Juli 2004.

Hal yang sama berpotensi dialami oleh Troussier lagi setelah kekalahan dari Indonesia dalam Piala Asia 2023. Pelatih berusia 68 tahun ini membuat Vietnam tersingkir cepat dari turnamen tersebut. Pahitnya, kekalahan itu tercipta saat melawan Indonesia. Vietnam sebelumnya tidak pernah kalah dari Indonesia sejak semifinal Piala AFF 2016. Setelah kekalahan 1-2 di Bogor pada 3 Desember 2016, Vietnam baru kalah lagi pada 19 Januari 2024.

Kemenangan yang diraih oleh Timnas Indonesia atas Vietnam pada Piala Asia 2023 menjadi pembuktian bahwa Indonesia mampu bersaing di kancah internasional. Meskipun Troussier menghadapi tekanan atas kekalahan tersebut, namun hal ini juga menjadi momentum penting bagi Timnas Indonesia untuk terus meningkatkan performa dan meraih prestasi di level internasional.

Dengan demikian, kemenangan ini memberikan semangat baru bagi Timnas Indonesia untuk terus berjuang dan mengharumkan nama bangsa di kancah sepak bola internasional. Meskipun Troussier menghadapi tekanan atas kekalahan tersebut, namun hal ini juga menjadi momentum penting bagi Timnas Indonesia untuk terus meningkatkan performa dan meraih prestasi di level internasional. Semoga kedepannya, Timnas Indonesia dapat terus meraih prestasi gemilang dan menjadi kebanggaan bagi seluruh rakyat Indonesia.

Exit mobile version