Roberto Firmino Menceritakan Ketegangan Antara Mohamed Salah dan Sadio Mane
Roberto Firmino baru-baru ini mengungkap betapa tegangnya persaingan antara legenda Liverpool, Mohamed Salah dan Sadio Mane. Salah, Firmino, dan Mane membentuk salah satu lini serang paling mematikan dalam sepakbola, mencetak banyak gol dan memenangkan banyak trofi – termasuk Liga Premier dan Liga Champions – selama lima tahun di Anfield. Namun, ketegangan antara Salah dan Mane sering terlihat di lapangan, dengan laporan bahwa Mane tidak senang karena Salah tidak mau memberikan bola kepadanya.
Firmino, yang kini bermain untuk Al Ahli di Liga Pro Saudi, mengungkapkan bahwa persaingan antara kedua pemain itu sudah terjadi sejak musim sebelumnya. Firmino merasa bahwa perannya sebagai penengah di lapangan sangat penting untuk meredakan ketegangan antara keduanya. Meskipun Firmino dianggap sebagai pemain yang paling lemah di antara mereka, dia merasa bahwa tanpa dirinya, hubungan antara Mane dan Salah bisa menjadi sangat buruk.
Menurut Firmino, dia selalu berusaha memperlakukan keduanya dengan adil dan selalu memikirkan kemenangan tim. Firmino juga mengungkapkan bahwa dirinya adalah orang yang paling sering digantikan oleh manajer Liverpool, Jurgen Klopp, karena kepribadiannya yang tenang. Firmino merasa bahwa peran sebagai penengah di antara Mane dan Salah sama pentingnya dengan kontribusinya dalam taktik permainan.
Firmino juga mengungkapkan bahwa meskipun kedua pemain itu tidak pernah menjadi teman yang akrab, mereka selalu bertindak dengan profesionalitas yang tinggi di lapangan. Firmino mengakui bahwa peran dirinya sebagai penengah di antara keduanya sangat penting untuk menjaga keharmonisan dalam tim. Firmino juga merasa bahwa manajer Klopp selalu memahami peran dan kontribusinya dalam tim.
Dengan pengungkapan dari Firmino ini, dapat dipahami bahwa hubungan antara Salah dan Mane memang tidak selalu harmonis, tetapi kehadiran Firmino di lapangan sangat penting untuk menjaga stabilitas dan kemenangan tim. Meskipun Firmino kini bermain di liga yang berbeda, kontribusinya selama di Liverpool tidak bisa dianggap remeh. Selain kontribusi taktisnya, Firmino juga memegang peran penting sebagai penengah dan perekat antara Mane dan Salah.