Valencia Menjadi Tim Dengan Pertahanan Terbaik di La Liga
Marcelino García Toral sebsenarnya sudah jelas mengenai prioritasnya ketika melatih Valencia sejak bulan Februari. Dia ingin membangun fondasi tim dari sektor pertahanan karena tim tersebut pada saat itu berada di zona degradasi. Hasil kerja keras Marcelino secara perlahan namun pasti terlihat musim lalu, di mana tim berhasil mencatatkan empat kali clean sheet saat Pipo Inzaghi masih menjadi pelatih. Dan kini, di musim ini, hasil kerja keras tersebut sudah menjadi kenyataan.
Stadion Mestalla menjadi stadion dengan persentase clean sheet tertinggi di La Liga, yakni 71%, setelah tim berhasil menjaga gawangnya tetap kosong dalam lima dari tujuh pertandingan kandang yang sudah dilakoni melawan Las Palmas, Atletico, Cadiz, Granada, dan Celta. Tidak lupa bahwa di musim lalu, dalam 17 pertandingan yang dilatih Marcelino, dia berhasil membangun reaksi tim dari sektor pertahanan saat bermain di kandang. Dari empat pertandingan tanpa kebobolan yang berhasil dicatat, dua di antaranya terjadi dalam dua pertandingan kandang pertama Marcelino melawan Real Sociedad dan Osasuna, lalu satu pertandingan tandang melawan Elche, dan satu lagi kembali di Mestalla melawan Real Madrid.
Di balik statistik ini, tentu ada kerja keras dari seluruh tim, baik itu dalam tekanan di area pertahanan sendiri maupun bantuan dari gelandang tengah dalam hal-hal yang berhubungan dengan pertahanan. Tidak bisa dipungkiri bahwa Mamardashvili memiliki andil yang besar dalam angka-angka pertahanan yang luar biasa dari Valencia, mengingat dia adalah satu-satunya pemain yang selalu tampil – selain Pepelu dalam urusan pertahanan – dalam skuat inti. Faktor cedera juga membuat Marcelino harus melakukan rotasi dalam empat posisi pemain belakang, namun para pemain seperti Mosquera dan Paulista telah tampil gemilang belakangan ini.
Dua pertandingan di mana Valencia gagal menjaga gawangnya tetap kosong di kandang adalah saat melawan Osasuna dan Real Sociedad, yang kedua-duanya berujung pada kekalahan. Namun di luar Mestalla, tim Valencia belum mampu menunjukkan ketangguhan pertahanan yang sama, terbukti dengan kebobolan dua kali saat melawan Betis (3-0) dan Real Madrid (5-1). Meski begitu, tim dan para pendukung Valencia patut berbangga karena telah memiliki tim dengan pertahanan terbaik di La Liga.