Home Timnas Indonesia Mantan Atlet Berkompetisi di Pileg 2024: Suara Tinggi dan Curi Perhatian

Mantan Atlet Berkompetisi di Pileg 2024: Suara Tinggi dan Curi Perhatian

by Nanda
0 comment

Timnas Indonesia adalah salah satu tim sepak bola yang selalu mencuri perhatian publik tanah air. Dari sederet mantan atlet yang ikut berkompetisi dalam pemilihan legislatif (pileg) Pemilu 2024, ada pemain yang pernah mendapat panggilan memperkuat Timnas Indonesia di Piala Asia dan mencuri perhatian. Salah satunya adalah Atep, mantan pemain Timnas Indonesia di Piala Asia 2007 yang memiliki suara cukup tinggi. Eks pemain Persib dan Persija itu kini menempati posisi teratas dari PAN untuk pileg DPRD Provinsi Jawa Barat dari daerah pemilihan (dapil) Jawa Barat IV.

Aris Budi Prasetiyo, rekan seangkatan Atep, juga memiliki keunggulan yang signifikan atas pesaing-pesaingnya. Aris menempati posisi teratas dari PAN untuk Pileg DPRD Kabupaten/Kota dapil Pasuruan III. Dibandingkan para rivalnya dari dapil yang sama, suara Aris Budi unggul jauh. Aris Budi yang mengumpulkan lebih dari 1.400 suara tercatat sudah duduk di DPRD Kabupaten/Kota sejak 2019. Aris Budi ketika masih aktif bermain sempat dipanggil pelatih Ivan Kolev mengikuti pemusatan latihan jelang Piala Asia 2007, namun mengalami cedera lutut sehingga tidak lolos berlaga bersama Atep dan kawan-kawan.

Selain Atep dan Aris Budi, ada juga mantan pemain Timnas Indonesia lain di Piala Asia yang juga bercokol di papan atas dalam real count KPU, yaitu Kamasan Yakob Komboy atau yang ketika masih berlaga di lapangan hijau dikenal dengan nama Jack Komboy. Jack untuk sementara menempati posisi teratas di Partai Hanura untuk pileg DPRD Provinsi Papua dapil Papua 1.

Selain ketiga nama di atas, beberapa mantan pemain tim nasional sepak bola Indonesia lain yang juga bersaing dalam pileg Pemilu 2024 adalah Ardan Aras, Bio Paulin, Kurnia Sandy, Marwal Iskandar, Markus Horison, Nilmaizar, Okto Maniani, dan Rahmad Darmawan. Sementara Taufik Hidayat tercatat masih sebagai mantan atlet dengan suara tertinggi. Mantan penghuni pelatnas PBSI Cipayung itu mendulang 49.008 suara atau yang tertinggi kedua dari partai Gerindra untuk pileg DPR dari dapil Jawa Barat II.

Selain Taufik, dua nama lain yang pernah mengharumkan nama bangsa di arena badminton dan kini bertarung di Pemilu 2024 adalah Icuk Sugiarto dan Haryanto Arbi. Suara para mantan atlet ini masih berpotensi bertambah mengingat persentase suara yang masuk dalam real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih terus bertambah secara berkala. Angka itu juga berpotensi berubah saat perhitungan manual.

Namun, terdapat kejanggalan dalam Sirekap Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 karena ada perbedaan antara jumlah perolehan total suara partai dengan jumlah akumulasi suara yang didapatkan tiap-tiap caleg. Hasil suara resmi yang akan ditetapkan oleh KPU adalah penghitungan suara manual yang dilakukan secara bertingkat dari kecamatan, kabupaten/kota, hingga ke tingkat nasional. Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja juga menegaskan bahwa Sirekap bukan penentu rekapitulasi, dan penentu hasil Pemilu adalah penghitungan manual.

Dengan adanya partisipasi mantan atlet Timnas Indonesia dan atlet lainnya dalam pileg Pemilu 2024, diharapkan dapat memberikan warna baru dalam dunia politik tanah air. Semoga para atlet yang pernah mengharumkan nama bangsa di kancah internasional ini juga dapat memberikan kontribusi yang positif bagi masyarakat melalui jalur politik. Semoga Timnas Indonesia dan atlet-atletnya selalu sukses dalam berbagai kompetisi, baik di lapangan hijau maupun di panggung politik.

You may also like

Leave a Comment

About Us

Logo pemain 12

Pemain12.com adalah portal berita sepak bola yang menjadi sumber utama informasi terkini seputar dunia sepak bola. Situs ini merupakan tempat yang sempurna bagi para penggemar sepak bola untuk tetap terhubung dengan berita terbaru tentang pertandingan, transfer pemain, dan peristiwa menarik lainnya dalam dunia sepak bola. 

@2023 – All Right Reserved. Supported by GMTeknologi

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept