Site icon Pemain12.com

Mallorca Selidiki Gestur Rasisme di Laga Lawan Real Madrid

Mallorca Selidiki Gestur Rasisme

Real Madrid Dituduh Rasisme oleh Suporter Mallorca

Mallorca sedang bekerja sama dengan polisi untuk menyelidiki gestur rasialis yang diduga dilakukan selama kekalahan 1-0 di kandang oleh Real Madrid pada hari Sabtu. Video di media sosial tampaknya menunjukkan seorang suporter di Stadion Son Moix melakukan gestur rasialis terhadap gelandang Real, Aurelien Tchouameni, yang mencetak satu-satunya gol pertandingan itu tepat setelah babak pertama.

Pada pertandingan yang sama tahun lalu, suporter Mallorca direkam melakukan pelecehan rasial terhadap penyerang Brasil Real, Vinicius Jr, dengan Mallorca mencabut kartu keanggotaan seorang penggemar selama tiga tahun.

“Dalam pertandingan kemarin antara RCD Mallorca dan Real Madrid, teridentifikasi gambar di mana seseorang melakukan gestur rasialis,” kata Mallorca dalam pernyataan pada hari Minggu. “Klub telah mengaktifkan protokol melawan kekerasan dalam sepakbola dan sedang bekerja sama dengan Kepolisian Nasional dalam identifikasi orang ini.”

Individu yang melecehkan Vinicius Jr juga ditemukan telah melakukan “insulting xenophobic” terhadap Samu Chukwueze, saat itu bermain untuk Villarreal, hanya dua minggu setelah insiden tersebut selama pertandingan melawan Real Madrid.

Real Valladolid menangguhkan 12 pemegang tiket musim pada Februari tahun lalu karena melecehkan penyerang Brasil itu selama pertandingan liga pada Desember 2022, sementara Valencia didenda dan dikenai larangan sebagian di stadion.

Gol Tchouameni memastikan kemenangan keempat berturut-turut bagi klub ibu kota Spanyol tersebut saat mereka mempertahankan keunggulan delapan poin di puncak klasemen La Liga. Tim Carlo Ancelotti akan melakukan perjalanan ke Etihad Stadium untuk menghadapi Manchester City dalam leg kedua perempat final Liga Champions mereka pada hari Rabu.

Dengan insiden ini, penting bagi klub sepakbola untuk mengambil langkah-langkah tegas dalam menangani perilaku rasialis di stadion. Semua pihak harus bekerja sama untuk menciptakan lingkungan sepakbola yang inklusif dan aman bagi semua orang yang menyaksikan pertandingan.

Jadi, mari kita dukung upaya untuk memberantas rasisme di dunia sepakbola dan memastikan bahwa stadion adalah tempat yang ramah dan menyenangkan bagi semua penonton. Semoga tindakan tegas diambil terhadap pelaku gestur rasialis tersebut sebagai contoh bagi yang lain agar tidak mengulangi perilaku diskriminatif di masa depan.

Exit mobile version