Lazio berhasil meraih kemenangan dramatis 2-1 atas Lecce yang bermain dengan 10 orang. Gol penentu dicetak oleh Adam Marusic pada menit ke-87, memberikan harapan baru bagi tim setelah kekalahan telak 6-0 dari Inter Milan sebelumnya. Meskipun Lazio sempat menunjukkan performa yang kuat di Serie A, Coppa Italia, dan Europa League, hasil buruk itu meninggalkan bekas yang dalam.
Pada pertandingan ini, Taty Castellanos kembali bermain setelah menjalani hukuman larangan bertanding. Namun, Lazio harus menghadapi tantangan cedera dengan Patric dan Matias Vecino yang absen, serta Alessio Romagnoli yang belum sepenuhnya fit. Di sisi lain, Lecce juga kehilangan beberapa pemain kunci seperti Andy Pelmard, Kialonda Gaspar, Lameck Banda, dan Joan Gonzalez.
Pertandingan ini dipenuhi dengan momen-momen mendebarkan. Manuel Lazzari hampir membuka skor dengan tembakan keras dari tepi kotak penalti, tetapi berhasil ditepis oleh kiper Lecce, Wladimiro Falcone. Sementara itu, Ivan Provedel, kiper Lazio, juga harus bekerja keras untuk menepis volley keras dari Tete Morente. Salah satu momen krusial terjadi ketika Lassana Coulibaly melakukan clearance di garis gawang setelah sundulan dari Gustav Isaksen.
Menjelang akhir babak pertama, Castellanos mendapatkan peluang emas, tetapi tembakannya hanya mengenai tiang dekat. Upayanya yang kedua pun diblok oleh tangan Frederic Guilbert, yang mengakibatkan kartu merah untuk Guilbert dan hadiah penalti untuk Lazio. Castellanos pun dengan percaya diri mengeksekusi penalti tersebut, membawa Lazio unggul 1-0.
Setelah turun minum, meskipun Lecce bermain dengan sepuluh orang, mereka berhasil menyamakan kedudukan ketika Tete Morente melepaskan volley dari luar kotak penalti yang mengarah ke sudut bawah gawang. Lazio tak tinggal diam dan terus menekan untuk mencari gol kemenangan. Mattia Zaccagni beberapa kali mendapatkan peluang, tetapi belum berhasil menambah angka.
Akhirnya, gol kemenangan Lazio datang dari Marusic, yang memanfaatkan kesalahan clearance Morente untuk melepaskan volley yang tak terjangkau kiper. Gol ini memicu perayaan di kalangan penggemar Lazio, meskipun Matteo Guendouzi melaporkan bahwa ada benda yang dilempar ke arah mereka saat merayakan.
Lecce hampir menyamakan kedudukan di masa injury time ketika sundulan Mohamed Kaba mengenai mistar gawang, dan Santiago Pierotti gagal memanfaatkan rebound tersebut. Tete Morente juga mengancam dengan tembakan jarak jauh yang melambung tipis di atas mistar saat waktu hampir habis. Kemenangan yang sulit ini memberikan Lazio kepercayaan diri yang sangat dibutuhkan saat mereka melanjutkan perjuangan dalam kompetisi ini.
Gol: Castellanos (pen) 45+3 (La), Morente 50 (Le), Marusic 87 (La)
Susunan Pemain:
Lecce (4-3-3): Falcone; Guilbert, Baschirotto, Jean (92′ Sansone), Dorgu; Coulibaly, Berisha (79′ Kaba), Rafia (60′ Pierret); Pierotti, Krstovic (60′ Rebic), Tete Morente.
Lazio (4-2-3-1): Provedel; Lazzari (83′ Marusic), Gila, Romagnoli, Nuno Tavares (70′ Pellegrini); Guendouzi, Rovella; Isaksen (70′ Tchaouna), Dia (64′ Pedro), Zaccagni (83′ Noslin); Castellanos.
