La Roja tampil mengesankan dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026, dengan menghancurkan Turkiye enam gol tanpa balas di Konya. Meski begitu, sorotan utama jatuh pada penampilan Lamine Yamal, pemain muda berbakat berusia 18 tahun, yang meninggalkan lapangan dengan ekspresi kurang bahagia setelah digantikan oleh Jorge de Frutos pada menit-menit akhir.
Yamal, yang mengenakan nomor punggung 10, tidak berhasil mencetak gol dalam pertandingan ini, meskipun ia memiliki beberapa peluang emas. Sebelumnya, dalam laga melawan Bulgaria, ia juga gagal memanfaatkan dua kesempatan yang cukup menjanjikan. Kegagalan ini berlanjut saat melawan Turkiye, di mana ia seharusnya bisa mencetak gol jika tidak melewatkan peluang terbaik malam itu.
Dalam situasi ketika Spanyol sudah unggul dua gol, Yamal menerima umpan dari Pedri yang seharusnya menjadi gol ketiga. Namun, alih-alih menjaringkan bola, ia malah melewatkannya dan mengirim bola melambung tinggi di atas gawang, hanya dengan seorang bek di antara dirinya dan gawang. Momen itu jelas menjadi sorotan, mengingat Pedri telah melakukan kerja keras untuk menciptakan peluang tersebut.
Setelah kejadian tersebut, Yamal tampak sedikit bingung dan menatap tanah, mungkin merasakan bahwa bola sedikit memantul sebelum ia menendangnya. Meskipun begitu, sebagai seorang pemain muda yang menjanjikan, ia pasti merasa seharusnya bisa mencetak gol dalam situasi tersebut.
Namun, meskipun melewatkan kesempatan emas, penampilan Yamal secara keseluruhan tetap patut diapresiasi. Ia menunjukkan performa yang cukup baik, menjadi ancaman utama bagi pertahanan Turkiye di awal pertandingan. Ia berhasil melewati beberapa tantangan dan menciptakan beberapa peluang, meskipun upayanya sering kali terhalang oleh bek lawan.
Di babak kedua, Yamal berhasil memberikan dua assist untuk gol Mikel Merino dan Ferran Torres. Ia menunjukkan kemampuannya dalam menciptakan ruang dan mendistribusikan bola dengan baik, yang berkontribusi pada kemenangan besar Spanyol.
Kemenangan ini menjadi modal positif bagi Spanyol menjelang pertandingan-pertandingan berikutnya, dan meskipun Yamal memiliki momen yang kurang beruntung, banyak yang percaya bahwa ia akan terus berkembang menjadi salah satu bintang masa depan sepak bola dunia. Dengan bakat dan potensinya yang luar biasa, kita semua berharap untuk melihat lebih banyak aksi spektakulernya di lapangan.