Liverpool saat ini tengah mengalami masa sulit. Setelah kalah dalam empat pertandingan berturut-turut, termasuk kekalahan 2-1 di Anfield melawan rival abadi, Manchester United, suasana di dalam tim semakin tegang. Meskipun telah mengeluarkan hampir setengah miliar poundsterling pada bursa transfer musim panas, performa Liverpool belum menunjukkan tanda-tanda perbaikan. Rasa frustrasi mulai tampak jelas dalam bahasa tubuh para pemain.
Salah satu momen frustrasi itu terekam kamera saat sesi latihan Liverpool menjelang pertandingan Liga Champions melawan Eintracht Frankfurt. Dalam latihan tersebut, bintang Liverpool, Andy Robertson, terlihat meluapkan emosi saat berlatih bersama Cody Gakpo dan Florian Wirtz. Kejadian ini terjadi saat mereka menjalani latihan sprint reaksi cepat yang dirancang untuk menguji kecepatan dan kelincahan pemain.
Robertson, Gakpo, dan Wirtz bersaing satu sama lain dalam perlombaan menuju garis finish setelah mengambil bola sesuai instruksi pelatih. Setelah apa yang diyakini Robertson sebagai usaha yang menang, ia diberitahu bahwa ia kalah dalam perlombaan tersebut. Dalam momen frustrasi yang tak terfilter, Robertson meluapkan emosinya dengan kata-kata kasar sebelum melemparkan bola latihnya ke tanah.
Situasi di Anfield kini semakin mendesak, dan pelatih Arne Slot harus segera menemukan solusi sebelum situasi ini semakin parah. Kekalahan beruntun ini merupakan yang terburuk bagi Liverpool sejak 2014, dan menunjukkan tanda-tanda tim yang sedang terpuruk: kesalahan defensif yang sering terjadi, lini tengah yang tidak terkoordinasi, dan serangan yang, meskipun diperkuat oleh pemain mahal seperti Alexander Isak dan Florian Wirtz, tidak mampu memberikan hasil yang diharapkan.
Kekalahan dari Manchester United di Anfield menjadi simbolis, mengakhiri penantian hampir satu dekade bagi tim tamu untuk meraih kemenangan di Merseyside dan menandai berakhirnya aura tak terkalahkan Liverpool. Kini, semua mata tertuju pada pertandingan penting di Liga Champions melawan Eintracht Frankfurt.
Meskipun kabar menyebutkan bahwa Slot belum berada di bawah tekanan, kekalahan kelima berturut-turut bisa membawa klub ke dalam krisis yang lebih parah daripada yang pernah mereka alami dalam ingatan baru-baru ini. Penggemar Liverpool berharap tim kesayangan mereka segera bangkit dan kembali ke jalur kemenangan, terutama di pentas Eropa yang sangat mereka idamkan.