Justin Hubner, pemain sepakbola muda yang tengah menarik perhatian publik Indonesia. Pasalnya, Hubner baru saja resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) setelah menjalani sumpah setia di Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta pada Rabu (6/12) lalu. Kini, Hubner tengah berpacu dengan waktu untuk bisa membela Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 yang akan berlangsung pada Januari 2024 mendatang.
Meski sudah menjadi WNI, Hubner masih harus menjalani beberapa urusan administrasi sebelum bisa membela Timnas Indonesia. Salah satunya adalah mengurus Kartu Tanda Penduduk (KTP) di Dinas Penduduk dan Catatan Sipil (Disdukcapil) DKI Jakarta. Selain itu, Hubner juga harus membuat paspor Indonesia agar proses perpindahan federasi dari KNVB (Belanda) ke PSSI bisa dilakukan.
Proses perpindahan federasi ini melibatkan PSSI yang harus bersurat kepada FIFA untuk menyetujui pindah federasi Hubner dari Belanda ke Indonesia. Meskipun proses serupa pernah dilakukan oleh Jordi Amat dan Sandy Walsh tahun lalu dalam waktu 13 hari, namun tidak bisa dijadikan acuan untuk proses Hubner.
Tantangan terbesar bagi PSSI adalah tenggat waktu pendaftaran pemain untuk Piala Asia 2023 yang jatuh pada 10 Desember mendatang. Hal ini membuat PSSI harus bergerak ekstra cepat agar proses perpindahan federasi dan administrasi lainnya bisa selesai tepat waktu. Pasalnya, skuad Garuda bakal tampil di Piala Asia 2023 yang akan berlangsung di Qatar pada 12 Januari hingga 10 Februari 2024.
Timnas Indonesia sendiri tergabung di Grup D Piala Asia 2023 bersama dengan Jepang, Irak, dan Vietnam. Dengan target lolos dari fase grup, PSSI harus memastikan bahwa semua proses administrasi dan perpindahan federasi untuk Justin Hubner dapat diselesaikan dengan cepat dan tepat waktu. Semua mata tertuju pada PSSI untuk memastikan kehadiran Hubner di Piala Asia 2023 dan kontribusinya bagi Timnas Indonesia.