Site icon Pemain12.com

Javi Galán: Dari Bek Pemalu Menjadi Pemain Kunci Real Sociedad

Javi Galán, Pemain Baru yang Menggebrak di Liga Spanyol

Sejak 14 hari yang lalu, Javi Galán telah menyelesaikan tiga pertandingan bersama Real Sociedad. Dia tiba dengan status pinjaman dari Atlético Madrid dan telah mengumpulkan 270 menit bermain, melebihi jumlah menit yang dia mainkan saat masih berada di Atlético Madrid selama lima bulan terakhir. Galán, yang berposisi sebagai bek kiri, telah menunjukkan performa yang cukup baik sejak hari pertama dia bergabung dengan Real Sociedad.

Pertanda baik bagi Galán datang pada 20 Januari, ketika dia menerima panggilan dari Real Sociedad. Panggilan tersebut datang sesaat setelah Aihen Muñoz mengalami cedera serius pada ligamen lututnya dalam pertandingan Liga melawan Celta Vigo. Di pertandingan Piala melawan tim yang sama tiga hari kemudian, Kieran Tierney juga mengalami cedera otot. Hal ini terjadi tepat sehari sebelum Galán bergabung dengan Real Sociedad.

Sebelumnya, Galán hanya bermain selama 264 menit selama lima bulan dia bersama Atlético Madrid. Penampilannya terbagi dalam sembilan pertandingan di Liga, Piala, Liga Champions, dan Supercopa. Namun, dengan cedera yang menimpa Aihen dan Tierney, jelas bahwa Galán akan menjadi andalan utama Real Sociedad sejak hari pertama dia bergabung dengan tim. Hal ini tercermin pada pertandingan melawan Rayo Vallecano.

Debut pertama Galán bersama Real Sociedad berlangsung saat melawan Rayo Vallecano, dengan hanya dua kali latihan di bawah arahan pelatih Imanol Alguacil. Alguacil mempercayakan pemain muda ini untuk bermain sepanjang pertandingan, hal yang juga terjadi dalam pertandingan melawan Girona seminggu kemudian dan Mallorca beberapa hari yang lalu. Dengan demikian, Galán telah mengumpulkan total 270 menit bermain dalam rentang waktu 14 hari, melebihi jumlah menit yang ia mainkan saat di bawah arahan pelatih Simeone di Atlético Madrid.

Galán telah berubah drastis. Dia sekarang bermain sepanjang pertandingan bersama Real Sociedad, meskipun sebelumnya dia jarang mendapat kesempatan bermain di Atlético Madrid. Kini, dia hampir tidak lagi berpartisipasi dalam latihan, karena harus bermain setiap pertandingan untuk Real Sociedad. Hal ini mungkin akan terus berlanjut, bukan hanya karena performa apik yang ditunjukkan oleh Galán, tetapi juga karena cedera yang dialami oleh Tierney, sehingga tidak dapat bermain di tim cadangan (Sanse) karena telah melewati batas usia 23 tahun.

Galán telah menunjukkan peningkatan yang signifikan sejak bergabung dengan Real Sociedad. Perubahan ini menunjukkan bahwa Liga Spanyol masih menjadi liga yang menarik untuk diikuti. Dengan performa impresif dari pemain-pemain baru seperti Galán, Liga Spanyol tentu akan semakin menyita perhatian para pecinta sepak bola di seluruh dunia. Semoga tambah banyak pemain muda berbakat yang muncul dan memberikan warna baru untuk persaingan di Liga Spanyol.

Exit mobile version