Site icon Pemain12.com

Feyenoord Singkirkan AC Milan 10 di Liga Champions

Feyenoord Singkirkan AC Milan 10 di Liga Champions

Harapan AC Milan untuk melaju ke babak 16 besar Liga Champions mendapatkan pukulan telak setelah mereka kalah 1-0 dari Feyenoord di Rotterdam. Kesalahan fatal yang dilakukan kiper Mike Maignan memberikan keunggulan awal bagi tim tuan rumah, membuat Rossoneri harus berjuang keras di leg kedua yang akan digelar di San Siro.

Milan tampil dengan formasi ambisius, menurunkan “Fab Four” mereka: Joao Felix, Rafael Leao, Christian Pulisic, dan Santiago Gimenez untuk pertama kalinya. Gimenez, yang menghadapi mantan klubnya, memimpin serangan. Namun, Milan harus bermain tanpa beberapa pemain kunci seperti Yunus Musah (diskors), Ruben Loftus-Cheek, dan Emerson Royal (cedera), sementara beberapa lainnya tidak terdaftar dalam skuad UEFA.

Feyenoord sendiri memasuki pertandingan di bawah pelatih sementara Pascal Bosschaart setelah memecat Brian Priske hanya dua hari sebelumnya.

Pertandingan dimulai dengan buruk bagi Milan. Setelah Tijjani Reijnders menguji kiper Feyenoord, Timon Wellenreuther, Igor Paixao mencetak gol dengan tembakan yang tampaknya tidak berbahaya, namun bola meluncur di depan Maignan dan masuk ke gawang di tiang dekat. Kesalahan Maignan ini menjadi awal malam yang frustrasi bagi tim asuhan Stefano Pioli.

Milan kesulitan menciptakan peluang bersih meskipun memiliki kekuatan serangan yang mumpuni. Joao Felix gagal menyambut umpan Leao dan terlibat bentrok dengan Wellenreuther. Baik Leao maupun Paixao mengajukan klaim penalti, namun wasit menolaknya. Thomas Beelen melakukan blok penting untuk menggagalkan tembakan Leao dari jarak dekat, sementara Paixao tetap menjadi ancaman di sisi kiri Feyenoord, hampir menggandakan keunggulan dengan tembakan keras yang mengenai mistar gawang.

Leao memiliki peluang menjanjikan dari serangan balik, namun ia ragu di depan gawang, memberi kesempatan bagi Givairo Read untuk melakukan blok. Usaha Milan untuk menguji Wellenreuther terus berlanjut, namun tembakan rendah Joao Felix dari luar kotak penalti dengan mudah diantisipasi.

Di babak kedua, Feyenoord hampir memperbesar keunggulan melalui sundulan Beelen dan usaha Julian Carranza setelah permainan yang apik dari Paixao. Paixao bahkan mencoba lob berani dari tengah lapangan, namun Maignan berhasil menepisnya.

Peluang terbaik Milan datang dari pemain pengganti Samuel Chukwueze, namun tembakannya langsung mengarah ke Wellenreuther. Strahinja Pavlovic melakukan blok vital pada serangan balik Anis Hadj Moussa di akhir pertandingan, menjaga Milan tetap dalam jarak terjang.

Akhirnya, Milan jarang mengancam pertahanan Feyenoord dan mereka perlu meningkatkan performa secara signifikan dalam leg kedua di San Siro mendatang. Dengan harapan Liga Champions yang tergantung di ujung tanduk, tim asuhan Pioli harus segera menemukan solusi untuk membalikkan keadaan dan menjaga kampanye Eropa mereka tetap hidup.

Gol: Paixao 3′ (Feyenoord)
Susunan Pemain:
Feyenoord (4-3-3): Wellenreuther; Read (79′ Mitchell), Beelen, Hancko, Smal (70′ Hugo Bueno); Timber (79′ Osman), Moder, Milambo; Paixao (85′ Ivanusec); Ueda (46′ Carranza), Moussa.
Milan (4-2-3-1): Maignan; Walker, Thiaw (60′ Tomori), Pavlovic, Theo Hernandez; Fofana, Reijnders; Pulisic (60′ Chukwueze), Joao Felix, Leao (83′ Camarda); Gimenez (83′ Abraham).

Exit mobile version