Liga Champions: Suksesi Gareth Southgate dan Potensi Penggantinya
Pada suatu sore yang cerah di Inggris, kabar tentang suksesi Gareth Southgate sebagai manajer Timnas Inggris menjadi perbincangan hangat di kalangan para penggemar sepakbola. Dikabarkan bahwa FA (Football Association) belum berbicara dengan calon pengganti potensial untuk Gareth Southgate, namun mereka mengklaim bahwa sudah ada rencana suksesi yang disiapkan. Gareth Southgate sendiri telah memberikan petunjuk kuat bahwa ia akan meninggalkan posisinya setelah Euro 2024, kecuali timnya berhasil memenangkan kompetisi tersebut.
Meskipun begitu, FA tetap akan meninjau turnamen secara menyeluruh, dan tentu saja mereka ingin mempertahankan Southgate di posisinya. Hal ini juga didukung oleh para pemain di skuad Timnas Inggris. Namun, jika Southgate memutuskan untuk meninggalkan posisinya, Eddie Howe dari Newcastle United telah dianggap sebagai pengganti yang paling diinginkan, sementara Graham Potter juga menjadi pertimbangan yang kuat.
Meskipun begitu, Mark Bullingham, CEO FA, menjawab dengan tegas “tidak” ketika ditanya mengenai pembicaraan dengan calon pengganti potensial. Ia menyatakan bahwa rencana suksesi memang sudah ada, meskipun hanya dalam arti yang umum. Bullingham juga menghindari topik tentang apakah manajer Timnas Inggris di masa depan akan berasal dari jalur St George’s Park.
Di sisi lain, Bullingham kembali menegaskan bahwa Southgate tidak ingin membicarakan masa depannya sampai setelah Euro 2024, namun FA kemungkinan besar tidak akan melihatnya dengan terminologi “menang atau kalah” seperti yang diinginkan oleh sang manajer. Mereka akan mengevaluasi segalanya setelah turnamen berakhir dan melihat bagaimana perasaan Southgate serta hasil dari turnamen tersebut.
Dengan fokus yang begitu kuat dari Southgate, FA yakin bahwa hal ini tidak akan menjadi gangguan baginya. Mereka percaya bahwa Southgate sudah terbiasa dengan tekanan dan tetap dalam posisi yang positif. FA juga menegaskan bahwa mereka akan melakukan segala yang mereka bisa untuk memenangkan turnamen, namun evaluasi akan dilakukan setelah turnamen berakhir.
Dengan begitu banyak spekulasi dan harapan dari para penggemar, masa depan Gareth Southgate sebagai manajer Timnas Inggris tetap menjadi misteri. Namun, satu hal yang pasti adalah bahwa peran Southgate dalam mengubah nasib Timnas Inggris sejak 1966 patut diapresiasi. Semoga suksesi Gareth Southgate dan potensi penggantinya dapat membawa Timnas Inggris meraih prestasi yang lebih gemilang di masa depan.