AC Milan akan menghadapi Dinamo Zagreb dalam pertandingan penting Liga Champions pada hari Rabu di Stadion Maksimir. Dalam upaya Rossoneri untuk mengamankan posisi di empat besar grup, pelatih Sérgio Conceição berbagi pandangannya tentang pertandingan yang akan datang dan ambisi timnya.
Conceição menekankan pentingnya fokus, dengan menyatakan, “Kami berkonsentrasi untuk mempersiapkan pertandingan ini dengan waktu yang terbatas. Kami akan memikirkan derby setelah pertandingan ini, bukan sebelum.” Ketika ditanya tentang potensi Milan untuk memenangkan Liga Champions, pelatih asal Portugal ini tetap realistis: “Kami memiliki tujuan yang jelas: menyelesaikan di empat besar. Kami tidak bisa melihat terlalu jauh ke depan karena itu berisiko.”
Menanggapi insiden terbaru dengan Calabria saat pertandingan melawan Parma, Conceição menegaskan bahwa timnya tidak perlu motivasi dari faktor eksternal: “Kami tidak memerlukan hal-hal yang tidak menarik untuk memberi semangat. Semangat datang dari kerja keras dan keinginan untuk bermain di kompetisi yang indah ini. Kami ingin menyelesaikan fase ini dengan cara terbaik.”
Conceição juga mencermati area yang perlu diperbaiki: “Saya ingin memperbaiki beberapa hal. Ada momen ketika kami menguasai bola dan menciptakan peluang penting, tetapi kami perlu menemukan lebih banyak keseimbangan di lapangan. Pelatih selalu mencari kesempurnaan, tetapi itu tidak selalu dapat dicapai.”
Pelatih ini juga menggarisbawahi tantangan dari jadwal yang padat: “Melihat kalender, tidak ada waktu. Ini bukan alasan, tetapi fakta. Tidak semua orang melihat beberapa hal tertentu. Mungkin tampak bahwa kami belum berkembang di beberapa area, tetapi itu tidak benar.”
Mengenai dinamika tim, Conceição menyatakan kepuasan: “Setiap hari yang berlalu, saya mengenal pemain lebih baik. Di sini, saya melihat kelompok yang sangat baik secara manusiawi. Para pemain ini memahami pemikiran saya tentang sepak bola dan kehidupan olahraga kami. Saya memiliki banyak kepercayaan kepada mereka.”
Christian Pulisic, yang bergabung dengan Conceição dalam konferensi pers, memberikan pandangannya tentang kinerja tim: “Saya tidak tahu mengapa kami lebih sering menang di Liga Champions dibandingkan di liga,” ujarnya sambil tersenyum. “Kami perlu tampil baik dan melanjutkan langkah. Apa yang kurang di Milan? Saya tidak tahu.”
Mengenai perubahan pelatih baru-baru ini, Pulisic mencatat: “Ini tidak mudah karena kami tidak memiliki waktu untuk memikirkan hal itu karena kami bermain setiap tiga hari. Semangat tim tentu telah berubah; kami memiliki mentalitas bahwa permainan tidak pernah berakhir.”
Dengan semangat dan fokus yang tinggi, Milan berharap dapat meraih hasil positif di pertandingan mendatang dan melanjutkan perjalanan mereka di Liga Champions.