Liga Spanyol: Atlético Madrid Berjuang untuk Kembali ke Puncak
Atlético de Madrid sedang dalam situasi sulit setelah hanya meraih satu kemenangan dalam sembilan pertandingan terakhir mereka. Mereka kini harus fokus untuk kembali ke zona Liga Champions musim depan. Namun, di depan mata, ada Villarreal yang tidak terkalahkan dalam sembilan laga terakhirnya. Selain itu, Atlético juga mengalami masalah dengan kebobolan gol dalam tujuh pertandingan terakhir mereka. Menatap laga di La Ceramica, Marcelino telah berhasil meraih tiga kemenangan dari empat pertemuan terakhirnya dengan Simeone.
Memasuki laga ini, Atlético de Madrid dihadapkan pada sebuah tantangan besar. Mereka harus meninggalkan performa buruk mereka dan fokus pada sisa pertandingan di musim ini tanpa kesalahan sedikit pun. Kekalahan di Nuevo Mirandilla dan kekalahan pertama di depan pendukungnya sendiri di Cívitas Metropolitano melawan Barcelona membuat Simeone dan timnya harus segera mengumpulkan poin di setiap stadion LaLiga, termasuk Villarreal.
Untuk mencapai tujuan tersebut, Simeone mendapatkan dua kabar baik selama jeda internasional. Pertama, kembalinya Griezmann setelah absen dari timnas Prancis, dan dapat pulih sepenuhnya dari cedera pergelangan kakinya. Kedua, kembalinya Josema Giménez bersama tim setelah absen akibat cedera, yang akan memimpin lini belakang Atlético dalam usaha untuk menjaga gawang Oblak tetap bersih.
Di atas lapangan La Ceramica, kita akan melihat perubahan di semua lini tim Atlético. Sanksi bagi Nahuel Molina dan Rodrigo de Paul tidak hanya mempengaruhi posisi full-back dan gelandang tengah. Llorente akan mengisi posisi sayap kanan, sementara Pablo Barrios kemungkinan akan menggantikan peran De Paul jika Simeone tidak memilih untuk memindahkan posisi gelandang muda itu bersama Koke. Selama minggu ini, pelatih mencoba pola permainan dengan Moratalaz sebagai gelandang tengah dan Llorente beberapa langkah lebih maju. Apapun pilihan yang diambil oleh Simeone, mereka akan bermain bersama Lino yang akan bergerak di tengah untuk memberikan ruang pada Riquelme di sayap kiri.
Dengan perubahan tersebut, Witsel akan tetap berada di posisinya yang begitu produktif. Namun, gelandang asal Belgia itu akan memiliki mitra sekelasnya di lini pertahanan seperti Giménez. Trio bek tengah akan diisi oleh Reinildo.
Terakhir, lini serang akan diisi oleh Memphis dan Griezmann. Di bangku cadangan, Morata menunggu kesempatan untuk melupakan kritik yang ia terima di Bernabeu bersama timnas Spanyol.
Villarreal Sedang Berada dalam Performa Terbaiknya
Jeda internasional telah menghentikan laju kemenangan berturut-turut Villarreal selama empat pertandingan terakhir. Marcelino dan timnya telah menunjukkan pemulihan mereka dengan permainan yang solid dan hasil yang memuaskan, bahkan mereka berhasil meningkatkan performa mereka di kandang yang sebelumnya kurang memuaskan.
Sudah jauh dari mimpi buruk degradasi, dorongan positif telah membawa Villarreal untuk memimpikan posisi Eropa. Dan dalam hal ini, pertandingan melawan Atlético Madrid adalah ujian berat bagi tim asuhan Marcelino.
Masalah cedera akan kembali menjadi masalah bagi tuan rumah dengan delapan pemain absen. Terutama di posisi full-back dimana sang pelatih tidak memiliki kepastian dari empat pemain sayap belakang utama mereka, satu-satunya opsi yang tersedia adalah Alfonso Pedraza setelah absen tiga bulan. Kemungkinan besar, Carlos Romero akan menjadi pilihannya untuk mengisi posisi tersebut.
Demikianlah pertarungan sengit antara Atlético Madrid dan Villarreal dalam persaingan Liga Spanyol yang semakin memanas. Para penggemar sepakbola pasti akan disuguhkan pertandingan yang menarik dan penuh tensi di La Ceramica. Siapakah yang akan keluar sebagai pemenang di laga ini? Kita tunggu dan saksikan bersama.