AS Monaco mengalami perjalanan yang cukup unik saat bertandang ke Brugge untuk menghadapi Club Brugge dalam debut mereka di Liga Champions. Dalam perjalanan tersebut, insiden menarik terjadi di pesawat yang membawa para pemain Monaco, termasuk Ansu Fati, penyerang muda yang dipinjam dari Barcelona.
Sebuah video yang diunggah oleh bek Jordan Teze menunjukkan momen lucu di mana para pemain Monaco harus melepas pakaian mereka hingga hanya tersisa celana dalam. Hal ini terjadi akibat masalah pendingin udara di pesawat yang membuat penerbangan terhambat. Pelatih AS Monaco, Adi Hutter, menjelaskan situasi tersebut dengan nada humor.
“Karena alasan teknis, kami tidak bisa terbang, karena keselamatan semua orang tidak terjamin. Oleh karena itu, kami memutuskan, dengan persetujuan CEO AS Monaco, Thiago Scuro, untuk menunda perjalanan kami,” ungkap Hutter. “Sayangnya, kami tidak bisa berangkat hari ini. Saya tidak tahu apakah kendala ini akan berpengaruh, karena kami adalah profesional dan segera mengubah jadwal kami. Kami akan terbang ke Brugge besok,” tambahnya.
Namun, situasi di pesawat bukanlah satu-satunya hal menarik dari perjalanan ini. Saat pertandingan berlangsung, AS Monaco harus menelan kekalahan telak 4-1 dari Club Brugge. Meskipun demikian, ada secercah harapan bagi Ansu Fati yang akhirnya bisa melakukan debutnya setelah menjalani program kebugaran untuk kembali ke kondisi terbaik. Pemain berusia 22 tahun ini masuk menggantikan rekan setimnya di menit ke-27, saat skor sudah 3-0 untuk keunggulan Brugge.
Di masa tambahan waktu, Fati berhasil mencetak gol pertamanya untuk Monaco, memanfaatkan umpan dari Takumi Minamino. Meskipun gol tersebut tidak mengubah hasil akhir, ini menjadi momen berharga bagi Fati untuk mengembalikan ritme dan kepercayaan dirinya setelah bergabung dengan Monaco.
Fati berharap bisa menunjukkan performa terbaiknya sepanjang musim ini setelah pindah ke Monaco dengan status pinjaman. Monaco memiliki opsi pembelian sebesar €11 juta, sementara Barcelona juga menyertakan klausul untuk membeli kembali pemain berbakat ini.
Dengan insiden unik di pesawat dan debut yang penuh warna, perjalanan Fati dan AS Monaco di Liga Champions baru saja dimulai. Para penggemar di Indonesia dan seluruh dunia tentu menantikan aksi-aksi selanjutnya dari tim ini dan sang penyerang muda yang diharapkan bisa menjadi bintang baru di Ligue 1.

