Dalam suasana yang semakin mendekati final Liga Champions di Wembley, Real Madrid akan melakoni pertandingan penting melawan Villarreal di La Cerámica. Pelatih Carlo Ancelotti telah mengkonfirmasi bahwa akan melakukan rotasi pemain yang cukup masif untuk pertandingan ini, meskipun Madrid telah memastikan diri sebagai juara Liga musim ini.
Berbeda dengan skuat yang bertanding melawan Alavés, Ancelotti diprediksi akan mempercayakan peran utama kepada pemain seperti Militao, Modric, Ceballos, Brahim, Joselu, dan Güler. Meskipun demikian, tidak menutup kemungkinan bahwa Lunin juga akan kembali mendapat kesempatan bermain meski kehilangan tempat inti di tim utama.
Dengan kemenangan atas Alavés, Real Madrid kini berada di jalur untuk memecahkan rekor tidak terkalahkan sebanyak 30 pertandingan dalam satu musim Liga. Sebuah pencapaian yang sebelumnya dicatat oleh generasi emas Madrid di era Quinta del Buitre, dan kini menjadi peluang bagi skuat Ancelotti untuk mengukir sejarah baru.
Namun, tantangan tidak akan mudah dihadapi di markas Villarreal. Tim tuan rumah termotivasi untuk meraih kemenangan demi memperbesar peluang mereka masuk ke kompetisi Eropa musim depan. Villarreal sendiri telah menunjukkan performa positif dengan meraih kemenangan penting di laga terakhir mereka di Montilivi, stadion yang sulit bagi tim-tim lawan.
Dengan segala persiapan dan upaya maksimal dari kedua tim, pertandingan antara Real Madrid dan Villarreal diprediksi akan sengit dan menarik untuk disaksikan. Ancelotti dan para pemain Madrid diharapkan bisa membawa pulang hasil positif demi memperkuat mentalitas juara mereka menjelang laga final Liga Champions yang begitu ditunggu-tunggu.